5 Obat Herbal Penurun Berat Badan

Cara diet yang akan diulas berikut ini bisa dikatakan aman karena menggunakan bahan herbal. Tanaman atau herbal apa saja yang bisa digunakan untuk melangsingkan tubuh. Berikut uniknya.com merangkumnya 5 herbal penurun berat badan:

1. Kayu Manis

Kayu manis merupakan salah satu rempah-rempah sehat dan menjadi salah satu herbal terbaik untuk membantu menurunkan berat badan. Mengkonsumsi kayu manis juga bisa membantu menstabilkan kadar gula dalam darah. Efeknya, tentu saja seseorang akan merasa kenyang lebih lama, mengurangi rasa lapar dan mempercepat proses metabolisme lemak. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2003 dan diterbitkan oleh diabetes care jurnal, orang yang diberi kapsul kayu manis dalam jumlah 1,3 atau enam gram per hari, akan mengalami penurunan kadar glukosa antara 18 hingga 29 persen setelah 40 hari.

Jadi, kayu manis yang di india disebut juga dalchini, tak hanya baik untuk bumbu masakan dan dikenal karena sifat pedas. jika diolah dan dikonsumsi dengan cara tepat, kayu manis bisa menjadi ramuan yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia. kayu manis dan madu telah menjadi kombinasi yang kuat dalam obat-obatan ayurvedic selama berabad-abad.

2. Jahe

Siapa yang tak kenal dengan rempah yang satu ini. Ya, jahe dikenal dengan rasanya yang hangat dan menyegarkan tenggorokan. Memang sudah bukan rahasia lagi jika jahe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manusia, di antaranya dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Jahe adalah salah satu tumbuhan temulawak yang popular sampai keluar negeri. Tak hanya sebagai bahan untuk membuat ramuan obat, jahe juga bisa digunakan untuk program diet bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Seperti dikutip idiva, cobalah minum jahe setiap malam menjelang tidur. Jahe yang rutin diminum pada malam hari akan membantu meluruhkan tumpukan makanan pada sistem pencernaan dan mencegah penumpukan lemak serta kenaikan berat badan. Dengan rutin minum jahe, seseorang juga akan terhindar dari perut buncit. Metabolisme yang terkandung dalam jahe bisa membantu mempercepat pembakaran kalori sehingga mampu meratakan perut.

3. Kunyit

Kunyit yang memiliki nama latin curcuma domestic, lebih dikenal sebagai bumbu dapur atau masakan. Namun tahukah anda, kunyit ternyata memiliki khasiat bagi kesehatan tubuh? Kunyit dapat digunakan sebagai bahan dasar untuk mengobati berbagai penyakit. Tanaman dengan habitat asli Asia Tenggara ini memiliki manfaat untuk obat alami berbagai macam penyakit, menjaga kesehatan atau bahan kosmetik perawat kecantikan.

Kunyit yang berwarna kuning dan memiliki rasa khas ini, di Indonesia biasa diolah menjadi minuman kunyit asam. Kunyit memang sejak lama diandalkan untuk menurunkan berat badan karena bisa membantu meluruhkan jaringan lemak dan mencegah bertambahnya berat badan. Berdasarkan penelitian, kunyit diketahui memiliki kandungan berbagai zat yang baik untuk tubuh, seperti lemak, karbohidrat, protein, kalium, mineral, zat pati, fosfor, minyak asiri serta senyawa kurkuminoid.

4. Jinten

Jinten atau di indonesia lebih dikenal dengan jinten hitam, adalah obat tradisional yang sangat disarankan untuk mengatasi segala macam penyakit. Bahkan penggunaan jinten atau di timur tengah dikenal dengan habbatussauda ini sangat dianjurkan oleh baginda rasulullah salallah alaihi wassalam. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa di dalam jinten ada lebih dari 100 unsur kimia alami yang sangat dibutuhkan tubuh.

Di antara unsur kimia alami yang ada dalam jinten adalah oleat atau omega 9. Unsur ini sangat penting dari keluarga omega yang memiliki asam lemak tak jenuh tunggal. Unsur kimia ini memiliki khasiat menurunkan kadar kolesterol ldl atau lemak jahat dan meningkatkan lemak baik. Di dalam jinten atau habbatussauda juga terdapat asam amino. Setiap biji jinten mengandung 21 persen protein, 35 persen karbohidrat, 35 hingga 38 persen lemak, monosakarida dan polisakarida non stratch. Monosakarida adalah bentuk sederhana dari karbohidrat atau disebut juga gula sederhana. Sedangkan polisakarida non stratch merupakan sumber yang berguna untuk serat diet.

5. Lada Hitam

Seorang ilmuwan korea bernama soo jong um yang melakukan penelitian tersebut menemukan bahwa salah satu kandungan  lada hitam yakni piperin, bisa membantu pembakaran lemak. Tidak cuma itu, piperin juga bisa mencegah pembentukan jaringan lemak baru sekaligus baik untik diet. Hasil pengamatan di laboratorium dan simulasi dengan program komputer menunjukan bahwa kandungan ini dapat mempengaruhi aktivitas gen yang berhubungan dengan kegemukan. Dikutip sciencedaily tahun lalu, piperin sangat berperan dalam rantai reaksi yang menjaga lemak agar tetap terkontrol kadarnya.

Apa yang dilakukan soo jong um memang baru penelitian awal. Namun kesimpulan tersebut membuka peluang untuk mengembangkan lada hitam sebagai salah satu solusi untuk mengatasi kegemukan yang bangak dialami manusia modern. Dena kata lain, lada hitam sangat baik untuk program diet bagi seseorang yang ingin menurunkan berat badan. Nantiinya, jika ada pasien yang berkonsultasi soal diet, tak menutup kemungkinan dokter memberikan resep mengkonsumsi lada hitam.

sumber : uniknya.com